Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sleman meluncurkan info mudik Lebaran 2011 dengan judul Sleman Travelling with Love. Info mudik terbagi menjadi dua bentuk, berupa brosur lipatan lengkap dengan peta dan buku petunjuk yang memuat informasi wisata di Sleman secara mendetail.
Di dalam brosur, terdapat beberapa informasi menarik, antara lain nama-nama desa wisata dan obyek wisata seperti alam, monumen, sejarah, dan minat khusus yang terdiri dari lapangan golf Merapi, tracking situs Boko, tracking Gandok, jeep wisata Merapi, dan trackking Goa Jepang.
Selain itu, ada pula peta Sleman secara mendetail dan peta pulau Jawa, alamat rumah makan, toko souvenir, makanan khas daerah, serta nomor telepon petugas kepolisian dan rumah sakit.
Disbudpar membagi info mudik di tiga pintu masuk, dari arah barat Cirebon dan Kebumen, dari arah utara Magelang, dan dari arah timur Klaten. “Kami mencetak 2000 eksemplar untuk kemudahan para wisatawan selama di Sleman,” kata Kepala Bidang Pemasaran Wisata Disbudpar Sleman, Shavitri Nurmala Dewi, Selasa (23/8/2011).
Tahun ini merupakan tahun ketiga Disbudpar mencetak info mudik serupa. Disbudpar mencetak tanpa anggaran sama sekali dan mengandalkan sumbangan para pelaku wisata. “Sebanyak 75 pemasang iklan ikut membantu selama tiga tahun berturut-turut,” ujar dia.
Menghadapi masa libur Lebaran, Disbudpar menyatakan daerah wisata Kaliurang siap menyambut wisatawan. Persiapan berupa pembenahan obyek wisata dan desa wisata terus berlanjut.
“Kaliurang akan menyediakan atraksi wisata, makanan khas jadah tempe, batik kayu, dan batik jumputan,” lanjutnya. Warga Desa Harjobinangun, Pakem belakangan membuat suvenir khas berupa batik jumputan.
Disbudpar memprediksi jumlah pengunjung obyek wisata Kaliurang sebanyak 50 ribu hingga 60 ribu orang. “Kawasan wisata alam lereng Merapi unggulan tetap Kaliurang, sedangkan wisata budaya dan sejarah unggulan adalah Candi Prambanan,” sambung dia.
Shavitri menyatakan, Disbudpar masih pesimis terkait tingkat hunian hotel di Kaliurang. Meskipun Kaliurang sudah aman, akomodasi di Kaliurang masih belum pulih. Pelaku wisata penginapan tidak berencana menaikkan harga penginapan sebab masih berfokus mengembalikan tingkat hunian di sana.
Ada beberapa agenda pentas seni di panggung kesenian Tlogo Putri, Kaliurang, antara lain kesenian religius Badui ‘Miftakhul Jannah’ yang tampil pada Rabu (31/8/2011). Selain itu akan ada beberapa orkes melayu dari Sleman yang tampil pada Kamis (1/9/2011) hingga Minggu (4/9/2011).
Beberapa obyek wisata di Kaliurang antara lain kawasan Tlogo Putri, Taman Rekreasi Anak, Gardu Pandang Kaliurang, Museum Ullen Sentalu, Museum Gunung Merapi, trackking Bukit Pronojiwo, trackking Goa Jepang, trackking Bukit Gandok, sunrise di Umbul Wetan, dan Merapi Offroad.
Trackking bukit Pronojiwo menawarkan pemandangan bekas erupsi Merapi dari Dusun Bronggang hingga Dusun Kinahrejo. Trackking akan melewati lokasi labuhan Merapi. Wisatawan juga bisa melihat bekas kediaman almarhum Mbah Maridjan.
tribunnews.com
